Pembinaan Ustadz-Ustadzah PP Al-Hikmah Karangmojo Gunungkidul

Karangmojo-  Hari Ahad, Tanggal 23 April 2017 Jam 12.00 sampai sebelum ashar Bertempat di Hikmah resto, Kyai H. Harun Al Rasyid mengundang seluruh Pengurus Yayasan Pesantren Al Hikmah, seluruh Pengurus Pesantren Al Hikmah dan Ustadz dan Ustadzah dalam acara pembinaan dari Yayasan Al-Hikmah Karangmojo, Gunungkidul.

Pada sambutan beliau, Kyai H. Harun Al Rasyid menyampaikan pentingnya pertemuan semacam ini dilakukan, bahkan beliau berharap bisa dilakukan tiga kali dalam setahun. Pertemuan semacam ini bisa menjadi ajang silaturahmi, berbagi informasi dan saling berkomunikasi antar pengurus dengan ustadz-ustadzah Pondok Pesantren Al-Hikmah.

Pada kesempatan ini pula beliau memberikan informasi dari Pesantren Al Hikmah menerima wakaf tanah dari Hj. Siti Haniah di lokasi yang tidak jauh dari kompleks Pesantren Al-Hikmah. Sehingga jumlah wakaf yang saat ini dipercayakan Yayasan Al-Hikmah Karangmojo ada dibeberapa tempat, yakni di kompleks Pondok Pesantren Al-Hikmah ini sendiri yang kemudian di beri nama Al-hikmah I yang terdapat Kantor Yayasan dan 3 Pendidikan formal nya yaitu SMP Al-Hikmah Karangmojo, Madrasah Aliyah Al-Hikmah Karangmojo dan SMK Al-Hikmah Kaarangmojo Jurusan Tata Busana dan Kriya Kayu, sedangkan di Dusun Branjang, Ngawis, Karangmojo dan didirikan Pesantren Al-Hikmah II yang santrinya setingkat SD serta di daerah Bangka Belitung dengan nama Pesantren Al-Hikmah III.

Selain wakaf tanah yang sudah didirikan gedung-gedung pesantren tersebut, Pesantren Al-Hikmah pada saat ini juga diberi amanah tanah wakaf di Kecamatan Nglipar, yang saat ini ditanami pohon rambutan dan sudah bisa diambil manfaat tiap tahun dengan para santri memetik panen buah rambutan untuk santri sendiri juga diberikan kepada penduduk setempat. Pondok Pesantren Al-Hikmah juga menerima tanah wakaf di Jlantir I Gedangrejo serta tanah di daerah Bangkan, Jatiayu yang saat ini di tanami sayuran untuk membantu mencukupi kebutuhan santri sehari-hari.

Beliau juga menyampaikan motivasi kepada ustadz dan ustadzah untuk senantiasa bersungguh-sungguh dan ikhlas dalam beribadah mendidik para santri. Apapun yang diberikan Allah melalui santri dengan keadaan apapun harus kita terima, kita didik dengan sungguh-sungguh. Kita tidak boleh memilih para santri harus baik semua, harus pandai semua yang mau masuk di Pesantren Al-Hikmah ini. Kita tidak boleh membedakan mana santri yang miskin dan kaya. Semua harus kita terima dengan ikhlas dan berusaha mendidik mereka dengan baik.

Hal ini kemudian dikuatkan oleh Ustadz Alfian Darmawan yang merupakan keluarga besar Pondok Pesantren Al-Hikmah yang saat ini beliau aktif menjadi Dosen di UMY. Ustadz Alfian Darmawan menyampaikan, bahwa UMY besar seperti sekarang ini beliau tidak menyangka sebelumnya, bahkan pada tahun kedua UMY berdiri, banyak yang mengatakan UMY telah habis karena kuantitas peminatnya yang kurang. Tapi berkat pertolongan Allah SWT dan didukung oleh kerja keras dan kesungguhan para perintis dan pengajarnya, Alhamdulillah, UMY bisa seperti sekarang ini. Jangan pernah menghitung amalan kita, karena hitungan kita sangat terbatas, Allah yang menghitung amalan kita, karena hitungan Allah tidak terbatas. Yang penting ikhlas, maka Allah yang akan menggantinya.

Pada pembinaan ini, hadir pula pimpinan Yayasan Al-Hikmah Kyai H. Sadiyo dan Pimpinan Pesantren Al-Hikmah Prof. Dr. H. Muhammad Chirzin, M.Ag, beserta keluarga besar trah Bani Mukmin. Beliau berdua menyampaikan tauziah pembinaan kepada peserta yang hadir dan memberikan penjelasan mengenai nilai-nilai pendidikan Pesantren Al-Hikmah Sumberjo, Karangmojo, Gunungkidul.


Setelah acara selesai ditutup dengan do’a bersama yang dipimpin oleh Prof. Dr. H. Muhammad Chirzin, M.Ag.
Previous
Next Post »