Oleh : Evi
Ratna Sutantri
Dalam relung
kalbuku
Jauh didasar
sanubariku
Aku menangis
dalam sesal seorang diri
Memberontak
pada takdir ilahi
Jauh dipadang
mata menerawang
Kulihat
mutiara bersinar dengan cemerlangnya
Jelmaan
seorang wanita dengan wajah mulia
Berjalan
beriring-iringan dengan senyum berwibawa
Ibu….
Ternyata
tuhan tak mengizinkanku
Membasuh
telapak kakimu
Aku dibutakan
oleh revolusi zaman
Kau telah
pergi ketika belum sempat kuucap
Kata maaf
untukmu
Ibu….
Namun
kuberharap
Allahumaghfirli
yang kuselipkan dalam sembahyangku
Mampu menembus langit ketujuh
Hingga sang
Khalik membukakan pintu surga untukmu
ConversionConversion EmoticonEmoticon